SMK Muhammadiyah Kartasura kembali melaksanakan kegiatan dalam rangka memperkuat implementasi Teaching Factory (TEFA) melalui skema pengimbasan pada sekolah menengah kejuruan (SMK). Salah satu tahapan penting dalam program tersebut adalah Sosialisasi Penyamaan Persepsi Program Pengembangan Pengajaran Berbasis TEFA, yang telah terlaksana dengan baik pada tanggal 6 September 2024.
Kegiatan ini merupakan rangkaian kedua dari serangkaian program bantuan TEFA pengimbasan di SMK Muhammadiyah Kartasura. Melalui sosialisasi ini, para peserta yang terdiri dari kepala sekolah, guru-guru produktif, serta staf manajemen sekolah berkesempatan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai penerapan dan pengembangan pembelajaran berbasis TEFA di lingkungan sekolah. Sosialisasi ini juga bertujuan untuk menyelaraskan pandangan dan konsep terkait pelaksanaan TEFA di berbagai program keahlian yang ada di SMK tersebut.
Pada kesempatan ini, narasumber yang hadir menjelaskan dengan rinci prinsip-prinsip utama dari metode pembelajaran berbasis Teaching Factory, termasuk penguatan kolaborasi antara dunia usaha dan dunia industri (DUDI) dengan pihak sekolah. Selain itu, para peserta juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait tantangan dan strategi implementasi TEFA di sekolah.
Sosialisasi ini menjadi langkah penting dalam mempersiapkan keberlanjutan program TEFA di SMK Muhammadiyah Kartasura, sekaligus menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi yang berorientasi pada kebutuhan industri dan dunia kerja. Dengan penyamaan persepsi ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dapat lebih siap dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran yang efektif, inovatif, dan sesuai dengan standar industri.
Pelaksanaan yang sukses dari kegiatan ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pengembangan SMK Muhammadiyah Kartasura sebagai sekolah yang mampu mencetak lulusan siap kerja melalui program TEFA, serta memperkuat peran sekolah dalam skema pengimbasan kepada SMK lain di sekitarnya.